Saturday, May 28, 2011

Pedih-Last Child


Attention please!!! (biasa aja kali gag usah teriak2,hoho), gw suka lagu ini bukan karena gw lagi melow krn patah hati,patah hati sama sapa coba :D, tapi ada lirik yang gw suka yaitu "Hanya diri sendiri yang tak mungkin orang lain mengerti". Disini jadi ilmu hati(bahasa lw v :D), klo perasaan kita sepenuhnya hanya kita dan Allah yang tahu,jangan bergantung sm org lain, istilah gw "mandirikan perasaan" (haiah apa coba)hoho.  

Sandaran yang rapuh


Bagai keledai yang terperosok pada kesalahan yang sama
Sudah berulang kali 
Jangan bersandar pada manusia
Karena itu akan merobohkan benteng semangat yang kau bangun
Akan menjatuhkanmu karena manusia bukan sandaran yang baik
Membuat jalan yang kau tempuh seketika menjai buntu
Ah sekian banyak hikmah yang kupetik tapi tak  mampu kunikmati
Ampuni ya Rabb karena menjadikan hambaMu sebagai sandaran


Tuesday, May 10, 2011

Kecewa

Astaghfirullah

Astaghfirullah
Astaghfirullah
Astaghfirullah
Astaghfirullah
Astaghfirullah
hanya itu yang bisa diucap, dan patut diucap saat emosi mulai menguasai
Sabar dan terus bersabar
Jangan marah, Jangan marah, jangan marah
Itulah wasiat Rasul junjungan yang mulia
Jadikan sabar tiada batas
Jangan kecewa,,tapi maafkanlah
Karena manusia memang tempatnya khilaf dan alpha
Jadilah pemaaf karena itu lebih baik dan terpuji
Janganlah sikap orang lain kepada kita menentukan sikap kita kepada mereka
Takkan padam api jika dilawan dengan  api
Jadilah air bagi api tersebut
Be Patience n keep Smile


Jagalah suasana hati sendiri, 
jangan biarkan sikap buruk org lain menentukan cara kita bertindak! 
Kitalah sang penentu sikap kita yang sesungguhnya!

Hidayah di 20

Wahai anakku Fatimah! Adapun perempuan-perempuan yang akan digantung rambutnya hingga mendidih otaknya dalam neraka adalah mereka itu di dunia tidak mahu menutup rambutnya daripada dilihat oleh lelaki yang bukan mahramnya. 
(Hadis riwayat Bukhari dan Muslim)

Sayidina Ali ra menceritakan suatu ketika melihat Rasulullah menangis maka dia datang bersama Fatimah. Lalu keduanya bertanya mengapa Rasul menangis.


Baginda menjawab, "Pada malam aku di-isra'-kan. Aku melihat perempuan-perempuan yang sedang disiksa dengan berbagai siksaan. Itulah sebabnya mengapa aku menangis. Kerana, menyaksikan mereka yang sangat berat dan mengerikan siksanya.

Puteri Rasulullah kemudian menanyakan apa yang dilihat ayahandanya. "Aku lihat ada perempuan
digantung rambutnya, otaknya mendidih.

Fatimah Az-Zahra kemudian menanyakan mengapa mereka disiksa seperti itu?

*Rasulullah menjawab, "Wahai puteriku, adapun mereka yang tergantung rambutnya hingga otaknya mendidih adalah wanita yang tidak menutup rambutnya sehingga terlihat oleh laki-laki yang bukan muhrimnya.

Hati ini bergetar, rasa takut pun muncul saat kubaca isi pesan dalam  inbox FS ku yang dikirim seseorang,, dan aku pun memutuskan berhijab pada hari ulang tahunku yang ke-20 tahun. 
Terima kasih ya Allah telah Kau bukakan hati hamba untuk melaksanakan perintahMu.
Terima kasih pada seseorang saudara muslim saya, walau tak pernah berjumpa(karena ia ada di negeri seberang), tapi rasa peduli pada iman saudaranya begitu tinggi, Syukron Abang  :)



Friday, May 6, 2011

Smile n Patience

Saat kita akan marah, lalu kita bersabar
Apakah kita merasa telah bersabar??
Coba bercerminlah
Saat mata  masih memandang sinis
Raut wajah tak lagi teduh
Bibir tak melukis senyum
intonasi suara meninggi
Apakah itu sabar seutuhnya?
      
WAHAI DIRI SABAR DI SAAT MARAH  
TAK HANYA SAAT KAU PUTUSKAN  UNTUK DIAM
TAPI SABAR ITU 
SAAT KAU BISA TERSENYUM TUK MELEMBUTKAN HATIMU
TERSENYUMLAH DARI DALAM HATI , TERSENYUMLAH KARENA IMAN 
BERSABARLAH

Thursday, May 5, 2011

Tentang Pilihan Cinta


Cinta sering terucap,terdengar,tapi apakah benar mampu dirasa
Dirasa dengan hati bukan dengan nafsu
Disandarkan pada iman,bukan pada kemunafikan
Jangan salahkan cinta, jika kau salah mencintai 
Tapi perbaikilah dirimu, mungkin ia yang salah adalah cerminan dirimu
Jangan banggakan cinta, jika kau tepat mencintai
Karena itu adalah fitrah orang bertakwa
Kita semua berhak mencintai dan dicintai
Tapi pada apa,siapa dan bagaimana kita mencintai
Semua tentang pilihan kita
Karena Cinta adalah pilihan

Sunday, May 1, 2011

Keajaiban Memaafkan

Rasa sakit hati itu hampir membusuk dalam hatiku
Bagai mimpi buruk bila mengingatnya
Sumpah serapah pun menjadi tambahan racun bagi sakit hatiku
Cukup lama
Padahal sungguh aku telah mengenal kata memaafkan semenjak diriku mulai dihadirkan rasa mengerti
Cukup Lama
Ya Sekali lagi Sudah Cukup Lama

Hingga suatu hari aku merasa aku perlu MERDEKA
Tak ingin dibayangi mimpi buruk
Tak ingin lagi beradaptasi dengan bau busuk dari rasa sakit hatiku
Dan akhirnya aku putuskan
Aku harus merdeka
Aku harus memaafkan sesunguhnya memaafkan
Dengan bismillah, aku katakan bahwa aku memaafkan orang di masa lalu yang menorehkan luka dihatiku
Aku maafkan kalian
Sungguh hati ini merasa merdeka
Sangat merdeka
Luka itu terasa lenyap tiba-tiba
Musnah
Binasa
Aku menyebutnya KEAJAIBAN MEMAAFKAN

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Vlog